Siapa yang tak kenal dengan Universitas Oxford. Universitas tertua di dunia ini telah berdiri sejak akhir abad ke-11. Alumni mahasiswa yang kuliah di tempat ini pun telah banyak tersebar di seluruh penjuru dunia. Tak hanya dari kalangan peneliti, namun juga para selebriti dunia.
Konon katanya, untuk masuk Oxford sendiri tidaklah mudah. Namun, hal tersebut disangkal oleh Rio Haminoto, Ketua Perhimpunan Alumni Universitas Oxford di Indonesia. Menurutnya, justru saat ini warga negara Indonesia sangat di perlukan disana. “Saat ini, Indonesia telah masuk ke dalam keanggotaan G20. Menurut saya, potensi mahasiswa Indonesia yang ingin menempuh pendidikan di Oxford justru semakin terbuka lebar. Oxford saat ini memfokuskan tujuannya pada masyarakat di negara-negara yang memiliki potensi besar, salah satunya Indonesia. Jadi kemungkinan untuk diterimanya sangat besar,” kata Rio pada acara bulanan Perhimpunan Alumni Universitas Oxford di Atma Jaya Jakarta pada 9 Januari 2019.
Menurut Rio, syarat masuknya pun tidak sulit. Hanya saja, potensi yang sama dari para kandidatnya lah yang menjadikan persaingan tersebut terlihat sukar. “Untuk masuk Oxford sebenarnya sama saja syaratnya dengan universitas lain. Nilai sekolah yang baik, IELTS atau nilai bahasa inggris yang memadai dan penulisan essay yang oke. Hanya saja, semua orang memiliki kapabilitas yang sama. Sehingga yang lebih stands out lah yang terpilih,” kata Rio.
“Para kandidat harus pandai dalam menuliskan essay. Tidak bisa standar saja. Harus out of the box. Pasti akan dipilih,” tambahnya.
sumber: https://gaya.tempo.co/read/1163254/mau-kuliah-di-oxford-intip-tips-ketua-perhimpunan-alumni-oxford/full&view=ok